BANDUNG, FTV CHANNEL WIDYATAMA.AC.ID – Halo Sahabat FTV, sudah tau belum film “Changeling” yang dibintangi oleh Angelina Jolie ini? Film yang dirilis pada tahun 2008 ini mengisahkan tentang perjuangan seorang ibu yang mencari keberadaan anaknya yang hilang secara misterius. Film yang bergenre drama kriminal ini terisnpirasi dari sebuah kisah nyata yang terjadi pada tahun 1928 di sebuah kota di California.
Berikut adalah sipnosis tentang film “Changeling”.
Semuanya berawal ketika seorang ibu bernama Christine Collins mendapati anaknya yang bernama Walter Collins hilang ketika Ia pulang kerja. Setelah dicari ke berbagai tempat, Collins pun akhirnya melaporkan hal ini ke pihak kepolisian setempat. Selama beberapa bulan, Collins dan para polisi terus mencari keberadaan Walter, hingga akhirnya Collins mendapat kabar bahagia dari kepolisian bahwa Walter sudah ditemukan.
Collins dan beberapa polisi pun menjemput Walter di stasiun dengan mengundang beberapa wartawan untuk membuat warga di kota tersebut kembali percaya kepada pihak kepolisian, karena pada saat itu banyak warga yang kecewa dengan kinerja kepolisian setempat.
Collins yang sangat senang pun sangat bersemangat saat menjemput Walter. Namun, ketika Ia sudah bertemu dengan Walter, Collins langsung berkata “Itu bukan anakku”. Namun pihak kepolisian bersikukuh bahwa anak laki-laki tersebut adalah Walter, semua perubahan yang terjadi terhadap Walter karena Ia sudah menghilang cukup lama, sehingga polisi mengatakan bahwa Collins bisa saja sedikit lupa dengan “kondisi” Walter.
Akhirnya Collins pun membawa Walter ke rumahnya dengan banyak hal yang mengganjal. Benar saja, banyak hal yang berkebalikan dengan “Walter” asli. Seperti tinggi tubuhnya yang berbeda, kebiasaan Walter, dan hal sangat Collins yakin adalah bahwa anak laki-laki yang Ia bawa itu bukan anaknya adalah anak laki-laki itu sudah disunat, yang tentu saja pada tahun itu sunat adalah hal asing.
Collins pun mendatangi kantor kepolisian untuk membicarakan hal ini, namun pihak polisi tersebut terus meyakinkan bahwa anak itu adalah Walter. Collins yang merasa ada hal tidak beres pun berbicara kepada para media yang tentu saja membuat pihak kepolisian tidak senang.
Merasa reputasi kepolisian memburuk, polisi pun menangkap dan menyatakan bahwa Collins mengalami gangguan jiwa dan memasukkan Collins ke rumah sakit jiwa. Perlu diketahui, pada saat itu pasien rumah sakit jiwa yang dimasukkan oleh mereka yang mempunyai “pangkat”akan diperlakukan secara beda, dan dianggap sangat gila.
Collins yang walaupun berada di rumah sakit jiwa, terus berusaha mencari keberadaan anaknya dan membongkar kebusukan pihak kepolisian. Pada akhirnya, Collins bebas atas bantuan pastor yang sebelumnya telah Ia temui.
Perjuangan Collins terus berlanjut, hingga akhirnya Ia dapat mengungkap bagaimana para polisi itu telah menipu dan merugikan dia. Suatu hari, terdengar kabar bahwa ada pembunuh berantai (Gordon) yang telah membunuh dan menyekap beberapa anak kecil di peternakannya yang berada di pinggir kota. Mendengar kabar tersebut, banyak yang berspekulasi bahwa Walter bisa saja menjadi salah satu korban dari pembunuh tersebut. Namun Collins percaya bahwa Walter bukan korban, sekalipun kalau Walter korban, Collins percaya bahwa Walter termasuk ke dalam anak-anak yang berhasil melarikan diri.
Hingga sehari sebelum hukuman mati, Gordon meminta bertemu dengan Collins dan akan mengatakan hal yang sebenarnya tentang Walter. Collins pun menyetujui hal itu, dan datang ke penjara dimana Gordon akan dihukum. Namun bukannya hal gembira, Ia malah mendapat hal yang tidak etis dari Gordon. Hingga hari-h di mana Gordon dihukum, Collins tidak mendapat jawaban yang memuaskan. Setelah Gordon tewas dan kasusnya, Collins tetap percaya bahwa Walter tetap hidup dan menghabiskan waktunya untuk terus mencari keberadaan Walter.
Wah Sahabat FTV, sungguh perjuangan yang sangat berat dan mengharukan untuk Collins dalam mencari anak kesayangannya.***HAD
