BANDUNG, FTV CHANNEL WIDYATAMA.AC.ID – Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru, Prodi Film dan Televisi FISIP Widyatama, Jumat (6/8) kemarin menyelenggarakan Webinar QnA tentang kuliah di Prodi FTV Widyatama, yang diikuti peserta siswa lulusan SMA dan SMK dari berbagai sekolah di Indonesia.
Acara QnA tertsebut bertajuk “Program Kolaborasi Mahasiswa & Dosen, Lulus Jadi Media Entrepeneur (TV, Film & Media Digital)” dengan menghadirkan pembicara dosen tetap Prodi FTV Widyatama yaitu Atalia Praratya, S.IP.,M.Ikom, Della Dwinanti Sumpena, S.T.Sn.,M.Sn, Ibrahim Adi Surya, S.Sn.,M.Sn dan Kenmada Wiodjajanto, S.Sos.,M.Ikom serta tiga mahasiswa Prodi FTV angkatan 2020, yaitu Farisya Salsabila, Dhiya Fauziyah dan Simphony Sakinah. Acara tersebut dipandu MC dari divisi Marketing Fikri dan Shakira Mahasiswi Prodi Manajemen Widyatama angkatan 2020.
Pada kesempatan pertama, dosen Prodi FTV yang adalah eks jurnalis ANTV, Kenmada Widjajanto mengemukakan tentang profil prodi FTV Widyatama, yang mempelajari ilmu dan praktika bidang pertelevisian, perfilman dan media digital. Dalam kesempatan tersebut, Kenmada juga mengemukan program unggulan Prodi FTV yaitu program ekstra kurikuler mengelola dan memproduksi konten digital berupa website FTV Channel Widyatama, program TV Magazine dan Podcast dan produksi film, yang dikelola secara kolaboratif antara dosen dan mahasiswa.
Adapun Atalia Praratya, yang dikenal sebagai istri gubernur Jawa Barat, pada kesempatan berikutnya menjelaskan tentang pentingnya Prodi FTV sebagai prodi yang mempelajari bidang media tv, film dan digital dengan persentase kuliah praktek hingga 70 persen. Atalia meyakini Prodi FTV akan berkembang mengikuti perkembangan media yang mengarah ke platform digital berbasis internet.
Pada kesempatan berikutnya, dosen prodi FTV Della Sumpena memaparkan, bahwa untuk menjadi mahasiswa Prodi FTV, calon mahasiswa harus memiliki passion atau hasrat yang kuat untuk mempelajri bidang ilmu tv, film dan media digital. Adapun keterampilan lanjut Della, bukan merupakan syarat utama, dan hal itu bisa dikembangakan selama menjadi mahasiswa Prodi FTV.
Sedangkan Dosen prodi FTV lainnya Ibrahim Adi mengemukakan bahwa di Prodi FTV mahasiswa juga akan mempelajari secara khusus bidang audio engineering, yang merupakan elemen penting dalam produksi film, tv dan audio visual media digital .
Pada acara QnA tersebut, tiga mahassiwa prodi FTV Widyatama juga berkesempatan berbicara kepada peserta pelajar SMA dan SMK. Pada kesempatan pertama Farisya mahasiswa angkatan 2020 mengemukakan bahwa ia dan teman sengkatan bersama-sama mengelola media digital FTV Channel Widyatama, dan belajar memproduksi artikel informasi dibawah bimbingan dosen. Pada kesempatan berikutnya, Dhiya yang juga rekan seangkatan Farisya mengemukakan mengenai perannya sebagai produser yang memproduksi program tv dan podcast yang dalam waktu dekat akan ditayangkan di Youtune dan Spotify. Sedangkan pembicara terakhir dari mahasiswa Simphony, mengishkan tentang serunya memproduksi film pendek bersama teman teman seangkatan, yang berjudul “Titik Balik”, yang pada akhirnya meraih 10 finalis dalam Festival Film Pendek Ramadhan NET TV bulan April lalu. Simphony lebih lanjut mengemukakan memproduksi film bersama teman-temannya, merupakan pengalaman yang tidak terduga, karena ia baru di semester dua.
Acara QnA Prodi FTV Widyatama sendiri berlangsung seru, karena peserta yang kebanyakan siswa lulusan SMA dan SMAK dari berbagai provinsi di Indonesia mengajukan sejumlah pertanyaan seputar kuliah di Prodi FTV maupun tentang dunia film dan tv. Di akhir acara, panitia acara memilih tiga peserta yang berhak mendapat hadiah souvenir dari Universitas Widyatama. *** KW
