BANDUNG, FTV CHANNEL WIDYATAMA.AC.ID – Halo sahabat FTV, pepatah yang mengatakan “tidak ada yang tidak mungkin, selama seseorang terus berusaha”, merupakan ungkapan yang pas menggambarkan perjalanan karir Lestiani “Kejora”, pedangdut yang sukses di ajang pencarian bakat D’Academy Indosiar.
Lestiani, atau yang lebih dikenal sebagai Lesti Kejora atau mononim Lesti, Pelantun lagu “Kejora” ini lahir di Bandung, 5 Agustus 1999. Lesti lahir dari pasangan orang tua yaitu ayah bernama Endang Mulyana dan ibu bernama Sukartini. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dan merupakan satu-satunya anak perempuan.
Pedangdut ini mulai dikenal publik setelah mengikuti ajang pencarian bakat D’Academy musim pertama, pada 2014 lalu. Kini, Lesti tidak hanya dikenal sebagai pedangdut, namun juga bintang sinetron dan FTV. Beberapa judul sinetron dan FTV sudah Lesti bintangi. Salah satunya, sinetron ‘Kejora’ di mana ia berperan sebagai dirinya sendiri.
Di balik kesuksesan karier Lesti, ternyata ia menjalani hidup yang tidak mudah. Lesti menyebut bahwa ia tidak menyangka akan berada di posisi seperti saat ini. Mengingat ia berasal dari keluarga pas-pasan yang berada di kampung pedalaman.
Hal tersebut Lesti ungkapkan saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Boy William, belum lama ini.
- Berjuang menjadi penyanyi untuk membantu ekonomi keluarga
Menjadi artis terkenal seperti saat ini tidak pernah ada di bayangan Lesti. Menurutnya, pencapaiannya saat ini berkat perjuangan dan doa dari kedua orang tuanya. Lesti menyebut, saat memutuskan menjadi penyanyi, mimpinya hanya satu yakni untuk membantu ekonomi keluarga. “Bisa menjadi seperti sekarang ini buat Dede ini berkah yang Tuhan kasih luar biasa banget, nggak pernah terbayang,” jelas Lesti, dikutip AKURAT.CO dari kanal YouTube Boy William. “Ini adalah (berkat) doa dari orang tua sih. Karena Dede dulu bisa jadi penyanyi, akhirnya memutuskan untuk Dede jadi penyanyi, untuk orang tua. Dede pengen mengubah ekonomi keluarga,” imbuhnya.
- Berasal dari kampung pedalaman
Lebih lanjut, Lesti sebelumnya tidak pernah menyangka jika kariernya akan sampai sesukses sekarang ini. Pasalnya, ia mengaku hanya gadis kampung pedalaman yang jauh dari ingar bingar kota. Bahkan, untuk pergi ke pasar saja Lesti harus menempuh waktu selama 2 jam. “Emang benar-benar di kampung banget, pelosok banget. Ke pasar saja harus sekitar dua jam-an,” jelas Lesti.
- Putri seorang sopir dan penjual mi ayam
Lesti mengenang saat masa susah hidup di kampung. Menurutnya, saat itu hidupnya penuh dengan kekurangan. Menurut Lesti, saat itu sang ayah bekerja sebagai sopir. Sedangkan ibunya, berjualan mi ayam di rumah. “Bapak driver, kalau Mamah jualan mi ayam di rumah,” jelas Lesti.
4. Perjuangan orang tua Lesti agar putrinya tidak ditertawakan teman-temannya
Lesti mengenang saat dirinya masih duduk di bangku SMP. Menurutnya, kedua orang tuanya rela bekerja keras agar ia bisa jajan seperti teman-temannya yang lain. Di dunia hiburan, Lesti sendiri sudah berhasil meraih berbagai penghargaan bergengsi, termasuk tiga kali meraih penghargaan dari Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards).
Itulah kisah dibalik kesuksesan Lesti “Kejora”, yang dapat menjadi motivasi positif bagi siapa saja, untuk tetap semangat dalam menjalani kehidupan. Lesti membuktikan bahwa roda itu berputar, tidak selalu seseorang tersebut berada di atas, dan begitupun sebaliknya. ***Yulia
