BANDUNG, FTV.CHANNEL.WIDYATAMA. Film KKN Di Desa Penari akan kembali mengguncang publik mulai tanggal 29 Desember 2022 yang akan datang. Kali ini, film akan tayang dalam versi extended atau versi panjang. Judulnya pun diberi tambahan ilustrasi kata menjadi KKN di Desa Penari Luwih Dowo, Luwih Medeni, yang artinya lebih panjang dan lebih menyeramkan. Film tersebut rencananya akan ditayangkan serentak di 20 kota di Indonesia dan juga di Singapura, Malaysia serta Brunei Darussalam. Tidak tanggung-tanggung film yang disutradarai Awi Suryadi itu berdurasi 3 jam penuh.
Produser MD Pictures Manoj Punjabi mengatakan, pembuatan versi panjang dari KKN di Desa Penari ini tak hanya sekedar memanfaatkan situasi euforia penonton, tapi lebih ditujukan untuk menjawab pertanyaan pembaca buku dan utas twitter. Masih banyak kisah Widya dan kawan-kawannya yang tidak dimasukkan ke dalam film pertama. Penambahan durasi sepanjang 40 menit, akan berisi adegan-adegan baru yang lebih menyeramkan dan penuh kejutan. Itulah sebabnya, film ini tidak berjudul extended, melainkan “Luwih Dowo, Luwih Medeni”, ujarnya lagi.
Film Versi Panjang Berisi 30 Persen Adegan Baru
Film yang bercerita tentang enam orang mahasiswa yang melaksanakan KKN di sebuah desa terpencil dan penuh misteri ini, dirilis pertama kali pada 30 April 2022 dan berhasil menjadi film terlaris sepanjang masa dengan jumlah penonton 9,2 juta orang dalam 75 hari penayangan.
Seperti versi pertamanya, versi Luwih Dowo, Luwih Medeni ini, dibintangi oleh Tissa Biani, Adinda Thomas, Aghniny Haque, Achmad Megantara, Calvin Jeremy, Fajar Nugraha dan dua talenta baru yang belum dapat diungkap namanya. Walaupun sempat terbetik berita bahwa Tissa Biani tidak ingin lagi berperan dalam film horor, namun ia tetap akan hadir di film ini.
Film KKN Di Desa Penari Luwih Dowo Luwih Medeni akan berisi 30 persen adegan baru yang didapatkan dari syuting ulang dan 70 persen materi lama yang belum ditayangkan pada versi sebelumnya. “Jadi kita editing dari sembilan editornya, benar-benar bikin baru, point of view nya lebih banyak” , kata Manoj.
Produser Yakin Bisa Bersaing dengan Blockbuster
Berkenaan pemilihan waktu tayangnya, film ini akan bersaing dengan Film Avatar 2. Film Avatar 2 adalah film blockbuster Hollywood garapan James Cameron yang telah dipublikasikan luas sejak pertengahan tahun 2022 dan diperkirakan akan menyedot perhatian publik diseluruh dunia. Hal tersebut disadari penuh oleh Manoj Punjabi. Namun, ia yakin bahwa filmnya akan dapat bersaing sebagaimana sebelumya yang berhasil mengalahkan Doctor Strange 2. “Kalau saya enggak (lawan) musuh raksasa, saya enggak puas, menang dari sesuatu yang gampang, enggak puas,” ujar Manoj. “Selagi memiliki kesempatan yang sama, film Indonesia dapat menjadi lawan film asing dan menjadi tuan rumah di negaranya sendiri”, ujarnya lagi.
Selain tayang lebih panjang dan menyeramkan, film KKN di Desa Penari versi baru ini juga dikemas dengan strategi promosi penjualan tiket yang unik. Seluruh jaringan bioskop di Indonesia menyediakan tiket Rp 1 (satu rupiah) untuk film KKN, mulai dari XXI, CGV, Cinemapolis dan independent lainnya. Bahkan, Bank Mandiripun memberikan promo ticketing bagi nasabah barunya. Bila sudah menginstal Livin App Bank Mandiri, nasabah bisa dapat 30 persen cashback. Misal harga tiket Rp 60.000 bisa mendapatkan potongan Rp 18.000. Dengan demikian, nasabah hanya perlu mengeluarkan Rp.42.000 saja. *** Soerachman DW-