BANDUNG, FTV CHANNEL WIDYATAMA.AC.ID –Hai Sahabat FTV, gembira sekaligus menegangkan bagi penggemar game horror ikonik,”Five Nights At Freddy’s”! Setelah kesuksesan film adaptasi pertamanya di tahun 2023, Kini sekuel yang sangat di nanti nantikan,”Five Nights at Freddy’s 2”, telah resmi dalam tahap produksi dan siap meneror layar lebar pada desember, Setelah keberhasilan film five nights freddy’s pertama (2023) garapan sutradara EmmaTammil berhasil meraup hampir 5 Miliyar rupiah di Box Office global dengan anggaran hanya 336 juta rupiah kurang lebih. Film ini yang berhasil menyatukan penggemar setia game
dengan penonton umum, sekuelnya membawa beban ekspetasi besar, dan bukan sekedar
lanjutan cerita, film ini adalan uian besar terhadap kemampuan bertahan dan berkembang di
layar lebar. Dalam artiel ini kita akan membahas harapan dan ekspetasi terbesar para
penggemar dan penonton terhadap film Five Nitghs at Freddy’s 2.
Pendalaman cerita dan lore yang lebih kuat
Salah satu ekspetasi terbesar penonton adalah penggalian lore yang lebih dalam. Penggemar
FNAF (Five Nights At Freddy’s) bukan hanya penikmat jumscare, tetapi merka pemburu
teori dan detektif naratif. Banyak dari merka telah menghabiskan waktu bertahun-tahun
mencari misteri game-nya dari hilangnya anak-anak, hingga siaa sebenarna William Afton
dan bagaimana animatronik bisa di hantui.
• Penjelasan lebih dalam soal insiden anak-anak hilang dan asal-usul animatronik.
• Keteribatan karakter penting seprti William Afton dan The Puppet.
Kehadiran Animatronik Baru
Harapan besar para penonton lainya datang dari sisi visual yang mereka nikmati dan
karakter-karakter horor di game FNAF 2, kita diperkenalkan banyak wajah baru
seperti:
• Toy freddy, toy bonnie, dan toy chica – dengan versi yang lebih moderen dan
tidak kalah menyeramkan.
• Mangle dan balloon boy
• The puppet / Marionette
Desain karakter ini telah menjadi sorotan komunikasi sejak lama, karna tampilah
mereka yang menyeramkan dan peran mereka yang penting dalam lore.
Atmosfer dan Ketegangan Yang Konsisten
Film pertama yang sukses membangun atmosfer dan penuh ketegangan, itu sebuah
keberhasilan yang membuat penonton merasa seperti benar-benar berada di ruangan
penjaga malam yang ada di dalam film tersebut. Untuk film kedua, penonton berharap
intensitas itu di tinggatkan:
• Lebih banyak ancaman seperti yang terjadi di dalam game kedua.
• Desain suara dan musik backsound yang lebih eksperimental.
Pengembangan Karakter Yang Lebih Kuat
Film horor sering sekali di kritik karna memiliki karakter manusia yang datar. Namun five
nigths at Fraddy’s punya potensi yang berbeda dari yang lain, yang penonton inginkan
yaitu, tokoh penjaga malam yang lebih emosional dan relatble, bukan hanya korban.
Alur Cerita Yang Tak Tertebak dan Ending Yang Menggugah
Penonton menginginkan cerita yang tidak klise dan mudah ditebak oleh penonton, tapi
tetap mengikuti logika internal dunia Fnaf. Dan memberikan kejutan, baik lewat karakter
twist, time loop, atau penggabungan beberapa timeline.***M.Faris Abdul Hakim 2