BANDUNG, FTV.CHANNEL.WIDYATAMA.AC.ID. Halo sobat FTV. Bagaimana nih kabarnya temen-temen pecinta film horror? Pasti yang paling up to date, sebentar lagi film SCREAMBOAT akan rilis di bulan April ini. Sebelum temen-temen nonton ke Bioskop, simak inti cerita nya dulu yuk! Screamboat adalah film horror komedi yang diproduksi dari oleh Kali Pictures, dan Fuzz on the Lenz Prods. Film tersebut disutradarai oleh Steven LaMorte, yang merupakan adaptasi ulang dari film pendek animasi tahun 1928 karya Walt Disney dan Ub Iwerks berjudul Streamboat Willie.
Daftar Pemain Screamboat dan Fakta menarik tentang sutradara
Screamboat turut menghadirkan sederet nama, mulai dari David Howard Thornton, Tyler Posey (Teen Wolf), Jarlath Conroy (Day of the Dead), Kailey Hyman (Terrifier 3), Allison Pittel (The Brawler), Jesse Posey (Station 19), Jesse Kove (A Taste of Love), Amy Schumacher (The Mean One), dan masih banyak lagi. • Fakta menarik bahwa sutradara dan penulis nya tidak menyukai disney Dalam sebuah wawancara di io9 Gizmodo , sutradara Steven LaMorte mengatakan tentang dirinya dan rekan penulis Matthew Garcia-Dunn bahwa anggapan yang terbentuk sebelumnya adalah bahwa mereka tidak menyukai merek Disney, tetapi ia menyebut dirinya “penggemar berat Disney.” LaMorte menjelaskan bahwa ia selalu ingin menjadi Imagineer , dan ia mengagumi Walt Disney sebagai seorang penemu.
Alur Cerita Film Screamboat
Film Screamboat bercerita tentang sekelompok penumpang feri yang diserang oleh seekor tikus pembunuh di malam hari. Di mana para penumpang dan awak dek diserang oleh tikus pembunuh nakal dengan sifat jahat dan suka melakukan hal yang tidak baik. Pada feri terakhir malam itu di New York, penumpang dan awak diburu oleh tikus kejam tersebut. Perjalanan yang seharusnya menjadi penyeberangan yang damai berubah menjadi pembantaian berdarah.
Staten Island Yang Menjadi latar di Film Screamboat
Di Screamboat, Staten Island Ferry bukan sekadar latar, tapi juga simbol tempat di mana harapan sirna. Dari sinilah trailer memperkenalkan seorang tunawisma yang memperingatkan seorang EMT dengan kalimat, “Kita semua akan mati.” Film ini lahir dari tren baru yang memanfaatkan karakter klasik yang telah memasuki domain publik. Tak ingin ketinggalan momentum, tim kreatif Screamboat langsung tancap gas dan mengumumkan proyek horor-komedi ini hanya sehari setelah versi Steamboat Willie dari Mickey Mouse resmi bisa digunakan secara bebas.
Set dan Alat Peraga di Film Screamboat
Kapal ferinya digunakan dalam film ini milik Colin Jost dan Pete Davidson . TMZ melaporkan bahwa bintang Saturday Night Live menyediakan kapal feri Staten Island mereka yang berwarna oranye terang dan sudah tidak digunakan lagi , yang “banyak menggunakan darah palsu selama pembuatan film sehingga mereka harus menyewa petugas kebersihan khusus.” Untuk adegan singkat di Liberty Café di Staten Island Ferry, LaMorte mengarahkan agar departemen properti menggunakan “bir murah asli yang disajikan” di sana. (Dalam sebuah wawancara dengan The New York Post setelah pemutaran perdana film tersebut, ia mengeluh, “Harga pada menu akan mengejutkan Anda. Baru-baru ini Anda bisa mendapatkan bir dengan harga semurah itu di gerai makanan ringan Liberty.”) Di antara alat-alat yang digunakan Willie untuk melakukan pembunuhannya adalah forklift , obor las , telinga palsu, dan tombak .
Di situs web agregator ulasan Rotten Tomatoes , 48% dari 25 ulasan kritikus bersifat positif, dengan peringkat rata-rata 4,8/10. Metacritic , yang menggunakan rata-rata tertimbang , memberi film tersebut skor 44 dari 100, berdasarkan 5 kritikus, yang menunjukkan ulasan “campuran atau rata-rata”. Dalam daftar 10 adegan paling mengejutkan dan berdarah dalam film tersebut, Screen Rant menganggapnya “mirip dengan film TCU dan Terrifier dalam tingkat pertumpahan darah yang mengejutkan.” Pengulas berkomentar bahwa tim efek khusus “menggunakan efek praktis, darah, dan prostetik yang sama mengesankannya dengan mengganggu untuk dilihat. Pada akhirnya, keputusan ini membuahkan hasil, memberikan Screamboat kesan film slasher yang norak dan tidak menarik.” Mereka menambahkan, “Menonton film slasher yang tidak semua kematian terjadi dengan cara yang sama dan dapat diprediksi juga menyenangkan”. *** Anggia Dwi Lestari 2024
